Anda membaca artikel ini karena ingin tahu mengapa AC Anda meneteskan air, bukan? Hehe. Menemukan AC bocor di dalam rumah memang selalu menimbulkan kekhawatiran. Tak hanya khawatir akan penyebabnya, tapi juga berapa banyak biaya yang mungkin harus dikeluarkan untuk memperbaikinya.
Saat menemukan rembesan air di dekat AC, Anda harus bertindak cepat untuk mencegah kerusakan lebih parah pada komponen lain. Karena hal ini juga akan menghindarkan diri Anda dari tagihan perbaikan yang lebih mahal. Lantas, kenapa AC bocor?
Daftar Isi
Penyebab AC Bocor
Jika AC Anda bocor, jangan panik. Kebocoran bukanlah indikasi pasti bahwa unit Anda rusak. Mari jelajahi beberapa alasan paling umum mengapa pendingin udara bocor sehingga Anda dapat lebih memahami bagaimana sistem AC Anda bekerja dan memposisikan diri Anda untuk mengambil tindakan proaktif.
1. Saluran Pembuangan Tersumbat
Ketika AC mendinginkan rumah Anda, uap air menumpuk dan menciptakan produk sampingan yang disebut kondensat. Jika saluran pembuangan AC tersumbat oleh kotoran, jamur, atau yang lainnya, air AC tidak memiliki tempat untuk berkumpul selain menetes ke lantai.
Untuk mencegah hal ini, pemilik AC selalu disarankan untuk melakukan pembersihan saluran pembuangan AC secara rutin setidaknya 1 kali dalam 3 bulan. Untuk melakukan pembersihan sendiri, berikut beberapa langkahnya:
- Pertama, gunakan masker penutup mulut dan sarung tangan
- Kedua, siapkan peralatan ‘tempur’ berupa obeng, kemoceng, sikat gigi bekas, kuas, vacuum cleaner, kain lap, cairan pembersih, dan air seperlunya.
- Ketiga, matikan AC Anda
- Selanjutnya, tentukan terlebih dulu jenis filter Anda. Beberapa AC memiliki filter yang dapat dibersihkan, tapi jenis AC lainnya memiliki filter yang dimaksudkan untuk dibuang setelah jangka waktu tertentu.
- Jika filter AC termasuk jenis yang bisa dibersihkan, lepaskan casing (penutup) AC dengan obeng secara perlahan, kemudian turunkan casing ke bawah.
- Saat casing terbuka, Anda akan langsung melihat filter.
- Cek terlebih dulu apakah ada kerusakan di bagian filter atau tidak. Jika filter AC Anda sobek misalnya, lepaskan dan ganti dengan yang baru.
- Jika filter masih dalam keadaan bagus, bersihkan filter sampai seluruh kotoran keluar dengan menggunakan alat-alat pembersih yang sebelumnya sudah Anda siapkan.
- Anda juga bisa melakukan pembersihan lebih dalam dengan melepas filter dan menyemprotnya dengan selang bertekanan rendah, karena filter AC cukup tipis. Semprotkan air ke seluruh permukaan filter, depan dan belakang, dengan gerakan zig-zag.
- Atau, bisa juga dengan merendamnya dalam larutan khusus selama setidaknya 1 jam. Jika sangat kotor, biarkan selama 2 jam atau lebih. Jangan lupa untuk sambil menyikatnya perlahan selama proses perendaman.
- Keringkan filter di tempat teduh berangin, kemudian pasang kembali ke tempat semula bersama dengan komponen-komponen lainya. Bersihkan juga casing AC Anda dengan lap kering dan bersih.
- Terakhir, nyalakan AC Anda untuk mengetes apakah udara sudah terasa dingin dan segar kembali.
Melakukan pembersihan AC sebenarnya tidak terlalu sulit. Namun, jika Anda tidak yakin, lebih baik menyerahkan pekerjaan ini kepada professional, seperti service AC Cilacap. Karena jika Anda menggunakan produk pembersih atau teknik yang salah, bisa jadi Anda merusak komponen yang sensitif.
2. Instalasi yang Kurang Tepat
Umumnya, AC bocor terjadi kurang lebih 6 bulan pasca pemasangan dan setiap 3 bulan jika tidak dirawat dengan benar. Namun, pemilik AC baru juga bisa mengalami kebocoran AC jika instalasi AC dilakukan dengan tidak benar. Biasanya karena tingkat kemiringan saluran pembuangan yang salah.
Hal tersebut membuat tetesan air dari unit tidak bisa menuju saluran pembuangan tapi malah menetes ke bawah (lantai). Karenanya, selalu disarankan untuk menggunakan jasa pasang AC berpengalaman dan handal agar masalah ini tidak terjadi pada Anda.
Dan jika hal ini terlanjur terjadi, tidak ada cara lain untuk mengatasinya selain melakukan instalasi ulang di bagian saluran pembuangan air. Anda bisa membuka casing unit indoor kemudian mengatur kembali kemiringannya dengan tepat agar air dapat mengalir ke tempat seharusnya.
3. Pipa yang Sudah Tua
Jika AC di rumah Anda sudah bertahun-tahun dan Anda jarang melakukan perawatan misalnya, maka hal yang sangat wajar bila lapisan pipa AC mulai keropos dan mengakibatkan kebocoran. Cara mengatasi kondisi ini adalah mengganti pembungkus pipa dengan yang baru.
Kebocoran air pada AC sebenarnya merupakan salah satu masalah umum yang sering terjadi pada AC. Meskipun begitu, AC bocor bahaya jika dibiarkan berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Segera cari tahu penyebabnya dan atasi sendiri atau panggil teknisi ahli ke rumah Anda.
AC Keluar Es
Penting untuk dicatat bahwa es pada komponen unit AC selalu menunjukkan bahwa ada masalah dengan sistem AC. Es tidak boleh ada di AC dan masalah ini harus diatasi dengan cepat. Ada beberapa alasan utama mengapa AC keluar es.
Penyebab AC keluar es batu pada bagian pipa maupun pada indoor. Es atau bunga es dapat timbul dikarenakan berbagai hal, seperti kurang freon atau kotor.
Jika ini terjadi pada bagian pipa, terutama pipa kecil maka itu menandakan kurangnya tekanan freon pada AC, kemungkinan AC Anda mengalami kebocoran freon, sehingga tekanan freon menjadi berkurang.
Kotor Membuat AC Keluar Es
Aliran udara yang tidak memadai di atas kumparan evaporator. Biasanya disebabkan oleh filter udara yang kotor atau tersumbat, yang kemudian membuat kumparan evaporator turun di bawah suhu beku dan mulai menumpuk es ketika kelembaban dari udara sekitar berkumpul dan membeku.
Masalah tersebut seringkali dapat diatasi dengan pembersihan.
Kejadian ini juga sering kami temui, lantas kenapa ketika AC sangat kotor dapat menyebabkan AC mengeluarkan es. Jadi begini, proses sirkulasi udara pembuangan pada AC tidak boleh terhalang atau tertutupi.
Sebagai contoh jika kondisi outdoor terlalu kotor, maka sirkulasi pembuangan panas pada kondensor tidak akan lancar, ini akan menyebabkan tidak baiknya sirkulasi pembuangan panas pada outdoor AC.
Demikian juga dengan indoor AC, jika indoor sangat kotor maka hembusan angin pada indoor AC juga akan terganggu. Udara yang tidak keluar dapat menyebabkan tekanan freon AC tidak stabil, jika tekanan menurun dikarenakan angin tidak keluar, maka akan menyebabkan timbulnya es pada AC.
AC Keluar Es Karena Kurangnya Freon Pada AC
Alasan selanjutnya adalah tingkat refrigeran yang rendah. Hal ini dapat disebabkan oleh pemasangan yang tidak tepat atau kebocoran pada refrigeran.
Sering disebut sebagai “Freon” (yang sebenarnya adalah nama merek), refrigeran sangat penting untuk menjaga ruangan tetap dingin. Ketika tingkat refrigeran turun di bawah spesifikasi pabrikan, suhu kumparan evaporator unit akan turun terlalu rendah, yang kemudian menyebabkan pembekuan dan akumulasi es.
Tekanan yang kurang dapat menimbulkan es pada Ac. Anda dapat melihatnya pada bagian pipa yang terhubung ke outdoor unit, perhatikan pada bagian pipa atau sambungan neuple.
Jika pipa kecil diselimuti es, maka ini menandakan bahwa AC anda mengalami kekurangan freon. Namun jangan hanya menambahkan freon saja untuk penanganannya, pastikan tidak ada kebocoran pada instalasinya, baik pada evaporator indoor ataupun outdoor.
Serta jangan lupa untuk memeriksa tiap sambungan neuplenya, kebocoran pada instalasi dapat menyebabkan tekanan freon AC berkurang.
Jika kondisi ini terjadi pada AC Anda, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan untuk menghindari atau meminimalkan kerusakan lebih pada unit Anda, yaitu:
- Jangan terus mengoperasikan AC, karena pada akhirnya hal ini akan merusak kompresor AC. Jika kerusakan pada komponen menjadi parah, ada kemungkinan Anda harus mengganti seluruh sistem.
- Jangan mencoba untuk mengganti refrigeran sendiri tanpa terlebih dahulu memperbaiki kebocoran.
- Jangan pernah mencoba mengikis atau mengambil es dari unit Anda. Karena hal tidak akan menyelesaikan akar masalah. Bahkan, kemungkinan besar tindakan ini akan merusak unit Anda dan menghasilkan perbaikan yang mungkin tidak diperlukan.
Cara mengatasi AC bocor karena hal ini adalah:
- Segera matikan AC Anda.
- Periksa dan/atau bersihkan filter udara (jika kotor atau tersumbat).
- Biarkan semua es mencair sepenuhnya, baik di unit outdoor, pipa utama unit indoor, dan area di sekitarnya. Mungkin butuh lima jam atau lebih agar es benar-benar mencair (jangan nyalakan AC selama proses ini).
- Dengan filter udara yang lebih bersih dan seluruh es telah mencair, cobalah menghidupkan AC untuk melihat apakah masalah teratasi.
- Jika AC Anda tidak dingin atau aliran udara tidak membaik, matikan lagi dan segera hubungi layanan perbaikan AC profesional.
Biasakan untuk melakukan service atau cuci AC pertiga bulan sekali, ini diperlukan agar sirkulasi udara AC tidak terganggu.
(Sahabat Berkah Indah AC jangan khawatir, kami bisa akan menjadwal dan melakukan service rutin).
Jika anda mengalami ini, anda tidak perlu panik atau kuatir. Anda hanya bisa untuk menghubungi Kami atau service AC Cilacap terbaik yang telah berpengalaman dan memiliki sertifikat teknisi.
Salam Dingin yaaa..
Pingback: Cara Mengatasi Masalah AC yang Mengeluarkan Es Batu dan Bocor – Gamonesia